Minggu, 10 Agustus 2014

Jurnal Refleksi Minggu 3 Dalam Strategi Pemasaran

#STP# Segmentasi, Targeting Dan Positioning
  1.  Segmentasi merupakan pengelompokan calon konsumen, mengapa hal ini penting dalam strategi pemasaran karena kita tau kita membuat memasarkan produk tidak mungkin produk kita tersebut akan dikonsumsi atau digunakan oleh semua orang, pasar atau masyarakat yang kita tuju adalah heterogen, proses pengelompokan ini bisa secara : geografis (berdasarkan letak daerah, mungkin juga berdasarkan cuaca daerah sering hujan atau panas), secara demografis (mengkaji calon konsumen dari segi usia, jenis kelamin, dari segi ukuran keluarga, pendapatan, pendidikan, agama dan kebangsaan), dari segi psikografik ( lifestile/gaya hidup uang yang dikeluarkan biasanya untuk apa, apakah untuk teknologi, hiburan dll, status sosial di masyarakat, mengenai minat), dari segi prilaku, prilaku orang berbeda-beda ada yang berdasarkan pekerjaan contohnya dulu orang membaca koran disore hari ketika pulang kerja tetapi sekarang sudah berubah menjadi dipagi hari,  dapat disimpulkan segmentasi itu dalam empat hal tadi geografi, demografi, psikografi dan juga masalah prilaku, kalau geografi bicara tentang dimana (where)artinya dimana, dimana pelanggan tsb. kalau masalah demografi kita bicara (what) artinya "apa" Apa dia laki-laki atau perempuan, apa dia anak-anak atau keluarga baru menikah, apa pendidikanya, psikografi kita bicara tentang (who) artinya "siapa", behavior/tingkah laku (how)
  2. Targeting proses ini dilakukan setelah melakukan segmentasi, merupakan mentarget pasar yang akan kita tuju, dalam suatu populasi yang jenisnya heterogen/beragam kita harus dapat menentukan potensial market yang bisa kita raih, lebih kedalam lagi dalam potensial market kita mencari yang available yang memungkinkan untuk mengkonsumsi barang kita, dari available kita harus bisa mencari yang qualified yang benar-benar lebih cocok mau membeli produk kita, dan selanjutnya kita harus bisa mencari target market yang tepat, jadi ini adalah penitrasi market yang tepat.
  3. Positioning artinya posisi, bagaimana posisi barang atau produk kita dibenak konsumen/calon pembelinya hal tersebut yang akan kita bahas disini. Secara umum kita membagi sebuah produk berdasarkan kualitas dan harga, maka dari dua hal ini akan diperoleh 4 pemahaman yaitu, kualitas bagus harga mahal, kualitas bagus harga murah, kualitas jelek harga mahal dan kualitas jelek harga murah. kita tau tentunya orang akan menginginkan harga yang paling murah dengan kualitas bagus tapi pada kenyataanya tidak, orang kadang juga membeli dengan harga murah tapi kualitas tidak penting. Disinilah positioning itu penting untuk dipelajari. Jadi yang bermain disini adalah masalah persepsi. Harga itu sebenarnya tidak ada yang murah dan yang mahal yang benar-benar mahal dan murah karena semua harga itu hanya persepsi. Pentingnya persepsi ini yang kemudian menimbulkan motivasi seseorang untuk membeli atau tidak. Anda harus bisa melakukan survey untuk tahu bahwa posisi produk/jasa yang anda tawarkan kepada pelanggan itu ada dimana. karena pertempuran dalam marketing atu bukan terjadi di pasar tetapi terjadi di benak pelanggan anda.